Dukung multi level marketing (MLM) salah satu pilihan bisnis di dunia maupun di tanah air agar terus berkontribusi untuk kemajuan perekonomian
Sebagaimana yang diketahui bersama bahwa saat ini MLM mendapat angin segar yakni dukungan dari Menteri Perdagangan Republik Indonesia Agus Suparmanto S.E. Sebuah amunisi yang cukup ampuh untuk meningkatkan omset penjualan produk-produk dari bisnis MLM yang legalitasnya jelas guna memperkuat perekonomian nasional di tengah pandemi covid-19.
Sekapur sirih Multi Level Marketing
Bisnis penjualan langsung berjenjang (direct selling) atau yang selanjutnya biasa disebut dengan konsep multi level marketing sudah ada di dunia sejak zaman dahulu kala, tepatnya 86 tahun lalu. Sedangkan di Indonesia sendiri MLM hadir sekitar tahun 1980-an. Sampai saat ini, sudah ada lebih dari sekitar 5.5 juta orang di Indonesia yang menjalankan bisnis ini dan sudah ada ratusan produk barang dan jasa yang diperjualbelikan di sistem MLM.
Bisnis MLM di dunia sudah melalui lorong waktu yang sangat panjang namun seringkali dinilai negatif oleh beberapa pihak di tanah air. Terlepas dari penilaian miring tersebut, ada kabar baiknya yakni bisnis MLM di Indonesia mendapat dukungan dari Menteri Perdagangan RI Agus Suparmanto. Selain itu perusahaan MLM yang didukungnya sudah pasti mempunyai payung hukum sesuai dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.
Bisnis yang mengandalkan relasi tersebut selalu menjadikan program-program pemasarannya untuk dinikmati oleh para anggotanya dan masyarakat umum. Dukungan ini semakin menguatkan rasa percaya diri perusahaan dan para pebisnis MLM yang resmi sesuai regulasi di Indonesia untuk membangun bisnisnya sehingga berkontribusi langsung memperkuat ekonomi nasional.
Menurut lulusan Universitas Nasional itu, multi level marketing mampu menjadi salah satu sektor usaha yang dapat mendongkrak perekonomian di tengah pandemi Covid-19. “Sektor usaha penjualan langsung memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian nasional,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Sabtu (31/10/2020).
Dukung multi level marketing Menteri Perdagangan mengingatkan perusahaan MLM untuk terus mengembangkan pemasaran berjenjang yang mengangkat sektor perekonomian secara nasional
Berdasarkan laporan aktivitas tahunan 147 perusahaan, pada 2019 perusahaan MLM Indonesia berhasil mencatatkan transaksi penjualan sebesar Rp. 14.7 triliun dengan melibatkan 5,3 juta mitra usaha. Selain itu, tambah Selain itu, Menteri kelahiran Jakarta 23 Desember 1965 itu menambahkan, multi level marketing memberikan manfaat ekonomi bagi para mitra usaha, sektor penjualan langsung juga turut berkontribusi menjaga keberlangsungan usaha produsen dalam negeri.
Sebanyak 51,86 persen jenis produk yang dijual merupakan produk dalam negeri. Untuk itu, Kemendag berkomitmen mendukung sektor usaha ini agar perekonomian terus berlanjut dan pulih akibat dampak Covid-19, ucapnya. Lebih lanjut Agus menjelaskan, hasil survei yang dilakukan Kementerian Perdagangan menunjukkan bahwa bisnis direct selling dapat bermanfaat sebagai sarana bisnis bagi pelajar dan mahasiswa.
Namun dibalik manfaat bisnis multi level marketing hasil survei menunjukkan adanya sejumlah kendala yang dihadapi dalam menjalankan bisnis penjualan langsung di Indonesia. Hambatan terbesar adalah pandangan negatif masyarakat terhadap bisnis MLM.
Salah satu penyebabnya adalah adanya berbagai penawaran program bisnis yang melanggar aturan. Untuk itu Kemendag bekerja sama dengan asosiasi di bidang direct selling dan instansi pemerintah terkait untuk aktif memajukan industri direct selling dengan cara meningkatkan edukasi dan literasi tentang direct selling atau MLM sehingga citra pelaku usaha direct selling di mata masyarakat bisa lebih baik, sehingga bisa meningkatkan penjualan, ”ujarnya.
Pendapat beberapa tokoh dunia tentang dukungan terhadap multi level marketing
Bisnis apa pun di dunia selalu ada pro dan kontra, dan itu hal yang wajar. Tidak terkecuali dengan multi level marketing, ada yang menyanjungnya, ada juga yang tidak. Berikut ini beberapa tokoh dunia berbicara tentang eksistensi multi level marketing.
Bill Clinton, Presiden Amerika Serikat yang ke-42 (1993 – 2001):
“Tujuh juta pelaku bisnis network marketing membantu pertumbuhan Amerika, memperkuat negara dan ekonomi kita. Anda tidak hanya mencapai sukses bagi diri Anda sendiri, tetapi juga menawarkan peluang bagi orang lain. Anda telah membantu banyak orang untuk mendapatkan yang terbaik dalam hidup mereka.”
Robert T. Kiyosaki, Pebisnis Sukses dan Penulis Buku-buku best seller:
“Dalam jangka panjang, penghasilan pembangun jaringan (network marketer) yang sukses berpotensi mengalahkan penghasilan sebagian besar profesional, seperti dokter, pengacara, akuntan, dan orang-orang kuat dan ulet lainnya. Orang-orang terkaya di dunia mencari dan membangun jaringan. Orang-orang lainnya mencari pekerjaan.”
Donald Trump, Presiden Amerika Serikat 2016-2020 & Pebisnis Sukses Amerika Serikat:
Dalam sebuah talk show, Donald Trump ditanya apa yang ia lakukan jika usahanya bangkrut total. Ia menjawab: “Saya akan mencari perusahaan network marketing yang bagus lalu mulai bekerja.”
Brian Tracy, Penulis dan Motivator:
“Masa depan bisnis jaringan tak terbatas. Tidak ada ujungnya. Bisnis ini akan terus menerus tumbuh, karena orang-orang yang lebih baik akan masuk ke dalamnya. Mereka meningkatkan seluruh standar multi level marketing ke titik di mana, bisnis ini segera menjadi metode bisnis yang paling dihormati di dunia.”
Masih banyak lagi pendapat tokoh dunia tentang bisnis multi level marketing. Khusus dukungan Menteri Perdagangan RI Agus Suparmanto terhadap salah satu jenis bisnis di dunia itu (baca: MLM) seperti mendapat angin segar untuk pertumbuhan MLM itu sendiri kedepannya.
Bisnis MLM diharapkan mampu menjadi salah satu leading sektor yang memperkuat perekonomi nasional saat ini mupun pada masa-masa mendatang. Selain itu, bisnis multi level marketing di Indonesia sebagian besarnya memasarkan produk-produk dalam negeri sehingga menggelorakan semangat nasionalisme untuk menggunakan produk-produk buatan Indonesia yang pada akhirnya menghidupkan ekosistem produsen barang dan jasa.
#BantuanOnline #LiveChat
Ngga bisa login? Lupa PIN? Lupa Password? Ingin aktif kembali? Ganti nomor HP? Ganti email? Konsultasi? Pengkinian data? apa pun tentang PayTren dan TRENInet, silakan klik pada jam kerja: https://bit.ly/KlikLiveChat. Sumber: Diolah dari berbagai sumber (kompas.com & newsmaker.tribunnews.com)